Dia yang
merasa sangat cinta kepada daerah tersebut, sehingga yang menurutnya tidak
sesuai atau akan merusak maka dia buang tanpa adanya rasa belas kasihan. Dia
memang memberikan pengaruh yang sangat berarti, tapi sebenarnya hanya akan
membawa dampak yang buruk pada akhirnya. Bahkan ada banyak sumbangsi yang telah
dia berikan untuk perubahan daerah tersebut. Tingkat kepeduliaanya dan rasa
ingin suksesnya sangat tinggi, tapi tanpa memperhatikan baik dan buruk yang dia
lakukan.
Ketika
dia terpilih menjadi pemimpin, banyak yang berharap dia bisa memberi yang
terbaik. Mulai dari dia merubah sikap dan perilakunya yang tidak pantas itu,
dan juga bisa membimbing sebagai pemimpin tentunya. Seiring berjalannya waktu,
tak ada perubahan yang berarti yang diberikan. Malahan hanya sebuah
keterpurukan bagi warganya. Usaha keras yang dilaksanakan warganya, seakan
tiada artinya dalam kepemimpinannya. Karena dia merasa telah menjadi penguasa
yang segala kebijakan harus berdasarkannya. Namun dia sendiri yang melanggar
hal tersebut, sehingga menjadi contoh yang buruk bagi warganya.
Keterpurukan
yang dia buat, disebabkan karena pemimpin yang tidak ingin dipimpin. Dan kejatuhannya pun akhirnya terjadi. Namun
dia merasa hal tersebut merupakan hal yang tidak semestinya. Tapi itulah yang
pantas diaa dapatkan atas kegagalannya. Karena dia juga telah merusak citra
daerahnya yang sudah terbangun setelah dia ada. Sungguh malang warganya yang
telah memilih pemimpin yang tidak tau balas budi tersebut.. --__--”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar